Bayangan yang Menghantui


Bayangan yang Menghantui
Karya Risma Rayyana


Air mata mengalir bak derasnya air sungai  
Membasahi wajah sebanyak dalamnya dasar laut.
Sakit yang tak nampak, namun berasa
Menggerogoti hati, perlahan demi perlahan.


Dalam keheningan, rasa sakit ini berbicara,
Menggema dalam hati, menghantui pikiran.
Tidak ada obat, juga tidak ada penawar,
Yang dapat menghilangkan rasa sakit ini.


Hati yang terluka, bak kaca yang terpecah-belah,
Tidak ada pisau, namun mengapa rasanya menusuk?
Rasa sakit ini, seperti bayangan yang terus menghantui
Tidak dapat dihilangkan, bahkan kuhindari.


Ingin rasanya melupakan, namun mengapa ia selalu hadir
Ingin aku hancurkan, tetapi bagaimana?
Bak sebuah ekor yang terus membuntuti
Ia melekat meskipun tak ku beri perekat.

Kota Pelita, 23 Januari 2025

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak